Senin, 16 Februari 2009

robert cresley 1926


Cemburu

Dan pertemuan sore ini seperti neraka yang kau bangun dari pagi pergiku.
Bola matamu meliuk tak seperti biasanya di sekujur tubuhku.
Bibir merahmu dikelilingi bara menyambut salamku,
kata-kataku menjadi merunduk-runduk keluar dari anak lidahku,
sebagian nafasku jadi enggan untuk lepas.
Kelopak matamu memukul-mukul punggung kornea hitam,
untuk terbang secepat mungkin melihat isi otakku.
Harapmu membuka sebuah dusta dari kalimat yang kususun.
Pikiranmu berkelana mengeruk kamar-kamar dadaku untuk temukan
sebuah penghianatan. Setiap detik darahmu merobek-robek nyaliku
hingga kebibir benci.
Lagi-lagi, sepertinya ada dusta yang kau tunggu dari pernyataanku,
sepertinya ada cela yang kau harap dari perlawananku,
dan seperti kemaren jerih payahmu lagi-lagi membakar kelelakianku.
Kuharap kau jujur untuk cinta atau,
kau cemburu.

Seperti robert cresley di 1926,
untuk cinta – aku mau
merobek kepalamu dan meletakkan
sebuah lilin dibelakang mata,
cinta mati dalam diri kita
bila kita lupa
kebaikan dalam sebuah jimat
dan kejutan yang cepat.


Koto Tangah,

Tidak ada komentar: