Menunggu camar
Anakku menunggu camar yang lelah
kaki unggas itu dikepal dengan tangan mungilnya
kulihat rindu pada setiap mata mereka
Tapi gelombang juga ingin mencumbu
Berapa buih mengukur ringan nafas kecilnya
Kucoba pagar dengan karang untuk rindu anakku
Muaro padang, 11012011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar